Halodoc, Jakarta – Ada kalanya kamu bosan dengan gaya rambut yang begitu-begitu saja. Selain memotong rambut dengan model baru, mewarnai rambut dapat membuat penampilan menjadi berbeda. Kamu mungkin bisa pergi ke salon untuk mewarnai rambut jika ingin cara yang instan dan tidak repot. Namun, kalau kamu ingin sesuatu yang lebih menantang, mewarnai rambut sendiri juga bisa dilakukan. Cat rambut kini mudah sekali kamu temukan. Mulai dari harga yang cukup murah sampai mahal bisa dibeli secara online maupun pergi ke toko langsung. Nah, setelah semua peralatan sudah disiapkan dan cat rambut sudah dibeli, apakah kamu sudah tahu bagaimana cara mewarnai rambut yang benar dan aman? Baca Juga Memang Cantik, Tapi Kenali Bahaya Bleaching Rambut Dikutip dari WebMD, lakukan tes alergi terlebih untuk memastikan kamu tidak mengalami alergi dengan kandungan yang ada dalam cat rambut. Hampir semua produk pewarna rambut biasanya menyertakan instruksi untuk melakukan uji tempel. Penting untuk melakukan tes ini setiap kali kamu mewarnai rambut. Untuk mengujinya, letakkan setetes pewarna di belakang telinga dan jangan mencucinya selama dua hari. Jika tidak mengalami tanda-tanda reaksi alergi, seperti gatal, terbakar, atau kemerahan di area tersebut, maka kamu tidak memiliki alergi dengan pewarna tersebut. Kalau ternyata kamu mengalami tanda-tanda reaksi alergi, sebaiknya ganti dengan pewarna rambut lainnya dan lakukan tes serupa sampai menemukan produk yang tepat. Selain itu, ada sejumlah hal lain yang wajib diperhatikan. yaitu Ikuti dengan cermat petunjuk yang tertera dalam bungkus cat rambut; Jangan pernah mencampur produk pewarna rambut yang berbeda; Kenakan sarung tangan saat mengaplikasikan cat rambut; Jangan membiarkan cat rambut terlalu lama di kepala melebihi batas waktu yang tertera di dalam instruksi kemasan; Segera bilas kulit kepala dengan air setelah menggunakan pewarna rambut. Baca Juga Kulit Melepuh sampai Kanker, Waspada 3 Hal Ini saat Bleaching Rambut Kamu juga tidak dianjurkan untuk mewarnai alis atau bulu mata Anda. Food and Drug Administration FDA di Amerika Serikat melarang penggunaan pewarna rambut untuk mewarnai bulu mata dan alis dan wajib diterapkan pada salon-salon kecantikan. Reaksi alergi terhadap pewarna dapat menyebabkan pembengkakan atau meningkatkan risiko infeksi di sekitar mata. Hal tersebut tentu dapat membahayakan mata dan berisiko menyebabkan kebutaan. Menumpahkan pewarna ke mata secara tidak sengaja juga bisa menyebabkan kerusakan permanen. Oleh sebab itu, pastikan kamu berhati-hati saat mewarnai rambut. Jika kamu mengalami iritasi setelah mewarnai rambut, kamu bisa bertanya kepada dokter melalui aplikasi Halodoc untuk mengetahui cara penanganannya dan obat-obatan apa yang bisa digunakan. Lewat aplikasi, kamu dapat menghubungi dokter kapan saja dan di mana. Baca Juga 4 Tips Merawat Rambut yang Diwarnai Hal penting lainnya yang perlu diketahui, wanita hamil sebaiknya tidak mewarnai rambut. Meskipun belum ada penelitian lebih lanjut tentang dampak mewarnai rambut pada janin, lebih baik meminimalisir kemungkinan yang bisa terjadi. Kamu juga bisa bertanya pada dokter kandungan untuk memastikan hal tersebut agar informasi yang didapatkan lebih tepat. Referensi WebMD. Diakses pada 2020. Hair Dye Safety. Good House Keeping. Diakses pada 2020. 17 Pro Hair Color Tricks for Dyeing Your Hair at Home.
Ketikahendak menghilangkan pewarna rambut, 4.1 Ekstrak pewarna rambut tanpa pelunturan; 4.2 Cara menghilangkan Tint Merah tanpa Peroksida atau Peluntur; Vitamin C untuk menghilangkan pewarna.
Pernah coba salah satu mewarnai rambut tanpa bleaching ini? Terkadang niat untuk mewarnai rambut sering terhalang oleh keengganan untuk bleaching rambut. Sebenarnya, bisa apakah bisa mewarnai rambut tanpa bleaching? Bisa banget! Bleaching rambut memang seringkali jadi momok’ saat memutuskan untuk mengganti warna rambut, karena prosesnya yang merusak kutikula rambut. Agar pigmen warna cat rambut bisa masuk, kutikula yang bertugas sebagai pelindung batang rambut harus dilunturkan dan dibuka. Proses membuka kutikula ini dilakukan dengan cara mengaplikasikan cairan kimia atau krim bleaching. Baik bleaching maupun mewarnai rambut, keduanya sama-sama merusak rambut. Itu artinya, pewarnaan rambut dengan melewati proses bleaching sama dengan merusak rambut 2 kali! Selain karena alasan kesehatan rambut, banyak orang yang memutuskan untuk skip bleaching karena masalah kulit sensitif dan alergi. Salah satu trik agar kamu terhindar dari masalah-masalah ini adalah dengan cara mewarnai rambut tanpa bleaching. Bagaimana caranya? Cek tips dari All Things Hair berikut! 1. Pilih Jenis Cat Rambut Semi Permanen. Warna dark auburn bisa didapatkan tanpa bleaching. Foto Shutterstock Warna rambut hitam memang sulit untuk dimasukkan’ warna rambut baru. Pigmen warnanya yang gelap seringkali jadi tantangan. Nah, kamu bisa pilih varian pewarna rambut semi-permanen yang kira-kira warnanya sedikit lebih terang dari warna asli rambutmu. Ini adalah salah satu jenis pewarna rambut tanpa bleaching yang bisa dipilih. Pilihan warna rambut tanpa bleaching yang bisa kamu pilih adalah ash brown, mahogany red, atau auburn brown. Pilih cat rambut semi permanen yang bebas dari ammonia agar rambut tidak rusak. Karena jenisnya yang semi permanen, warna rambut ini biasanya akan memudar setelah 6 kali keramas. 2. Gunakan Pewarna Rambut Khusus Rambut Hitam. Kini sudah banyak pewarna rambut khusus rambut hitam sebagai cara mewarnai rambut tanpa bleaching. Meski pilihan warna rambutnya terbatas pada ragam warna rambut cokelat, kamu tetap bisa dapatkan warna terang yang masih terkesan alami. Kalau kamu ingin cat rambut tanpa bleaching ini awet tanpa retouch terlalu sering, pilih warna rambut yang cukup gelap pada bagian akar. Tip Editor Agar warna rambut lebih awet tanpa terlihat kusam, pastikan kamu juga memakai shampoo khusus rambut berwarna yang bisa memelihara kesehatan batang rambut, sekaligus membuat warnanya tetap awet seperti TRESemmé Color Radiance & Repair for Colored Hair Shampoo. Shampoo ini cocok untuk rambut dengan warna vibrant atau gelap! 3. Warnai Rambut Setiap 1-2 Minggu Sekali. Ini bisa jadi cara agar warna cat rambut lebih terang tanpa bleaching. Biasanya, krim developer pada cat rambut permanen memiliki kadar hidrogen peroksida yang lebih kecil dibanding developer pada bleaching. Kadar hidrogen peroksida ini menentukan tingkat oksidasinya pada rambut dalam level dengan kelipatan 10, mulai dari volume 10, hingga volume 40. Umumnya, cat rambut memiliki volume 10, atau volume terendah. Misalnya, kamu ingin mendapatkan warna rambut blonde tanpa bleaching, triknya adalah mewarnai rambut secara berulang dan bertahap, dalam jarak yang dekat. Gunakan warna rambut yang kira-kira 3 tingkat lebih terang dari warna aslimu dan ulangi prosesnya setiap minggu atau 2 minggu sekali. Dengan demikian, rambutmu memiliki jeda istirahat dan pemulihan yang panjang setelah dirusak’, karena proses oksidasi yang cukup ringan dan berkala. Cara ini hanya cocok untuk kamu yang ingin punya rambut berwarna terang tapi tak cocok menggunakan bleaching! 4. Campur Krim Developer Level Tinggi dengan Cat Rambut. Foto Shutterstock Kami hanya menyarankan cara ini untuk yang punya warna rambut hitam pekat, atau pemilik virgin hair dengan kondisi rambut yang sangat sehat. Untuk kamu yang mewarnai rambut di rumah, kamu bisa membeli krim developer dengan volume 40 yang dijual di salon atau e-commerce. Campuran krim developer dengan pigmen pewarna rambut khusus rambut hitam akan membuat proses pewarnaan rambut jadi lebih singkat. Mengapa? Pada dasarnya, krim developer pada cat rambut sama dengan yang digunakan pada krim bleaching. Krim developer berguna untuk mengangkat kutikula, sedangkan campuran bubuk bleaching berguna untuk melunturkan warna hitam pada rambut. Trik mencampurkan krim developer level tinggi dengan cat rambut adalah usaha untuk melewatkan proses peluruhan warna rambut, dan langsung mengangkat kutikula rambut agar pigmen warna masuk sempurna. Dengan begini, kamu bisa mengurangi kerusakan rambut! Tip Editor Saat touch up, tidak perlu mewarnai ulang rambutmu. Cukup warnai bagian akar rambut yang mulai turun dan kembali jadi warna hitam. Krim developer level tinggi bisa merusak ujung rambut jika kamu gunakan berulang kali. 5. Gunakan Hair Color Spray. Cara mewarnai rambut tanpa bleaching ini cocok untuk kamu yang masih bimbang dalam memilih warna rambut. Menggunakan hair color spray adalah salah satu cara mewarnai rambut sendiri tanpa bleaching yang mudah banget. Kelebihannya, kamu bisa membilasnya jika bosan! Hair color spray adalah cat rambut tidak permanen yang berbentuk aerosol spray. Formulanya sedikit mirip dengan hairspray, tapi fungsinya adalah untuk memberi warna temporer pada rambut. Kamu bisa menggunakan hair color spray ini untuk ciptakan balayage yang kamu inginkan, atau coba ombre dan money piece hair color. Semoga tips mewarnai rambut tanpa bleaching ini bisa kamu coba pada rambutmu. Konsultasikan pada colorist langgananmu mengenai cat rambut yang bagus tanpa bleaching. Biasanya, colorist akan melakukan analisis rambut agar proses pengerjaan yang kamu pilih sesuai dengan jenis rambut dan hasil yang kamu inginkan.
GiDqb.